JAKARTA – Juru Bicara TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Chico Hakim, mengapresiasi pendalaman yang dilakukan Mahkamah Konstitusi (MK) soal pengajuan amicus curiae atau sahabat persidangan dalam sengketa Pilpres 2024. Chico berkeyakinan MK akan mempertimbangkan hal itu dalam pengambilan putusan besok.

“Kami juga mengapresiasi bahwa MK sudah menyampaikan bahwa mereka sedang mendalami dan menerima 14 ajuan sebagai amicus curiae dari beberapa yang sudah diajukan dan akan mempertimbangkan dan mendalaminya,” ujar Chico kepada wartawan, Minggu (21/4/2024).

Ia mengatakan pihaknya optimis semua ajuan amicus curiae akan didalami hakim MK. Hal ini sejalan dengan bukti persidangan yang dibawa oleh pihaknya.

“Jadi kami optimis bahwa ini akan menjadi pertimbangan dalam salah satu unsur dari semua apa yang telah kami sampaikan di MK,” katanya.

Ia mengatakan jika TPN Ganjar-Mahfud tak pernah mengerahkan massa untuk melakukan demonstrasi. Yang jelas, katanya, pergerakan massa dilakukan secara organik lantaran menilai adanya kecurangan dalam Pemilu 2024.

“Terkait dengan apakah ada masa pendukung yang akan ke MK kami selama ini tidak pernah menyerahkan massa dan massa yang merapat ke MK atau demonstrasi selama ini memang diorganisir secara organik,” ujarnya.

Chico mengaku tak mau berandai-andai terkait keputusan MK besok. Meski demikian, pihaknya meyakini jika gugatan pihak 03 akan dikabulkan oleh hakim MK.

“Dan selama ini memang tidak ada dari pihak TPN Ganjar-Mahfud yang mengkoordinir hal-hal tersebut dan kemudian apabila MK putusannya adalah menolak permohonan, kami sampai hari ini kami belum berpikir ke sana dan kami fokus menunggu dan berpikir positif. Optimis bahwa MK akan mengabulkan permohonan kami,” imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, Mahkamah Konstitusi (MK) akan menggelar sidang pembacaan putusan sengketa hasil Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 besok. Sidang putusan digelar setelah MK melaksanakan serangkaian sidang untuk mendengar gugatan, pemeriksaan saksi dan ahli hingga meminta keterangan dari empat orang menteri.(SW)