JAKARTA – Sejumlah Personel Brimob akhirnya meninggalkan Bareskrim Polri Sabtu (6/8/2022) sore. Mereka berada di lokasi sekitar 6 jam dan telah membuat tanda tanya, ada apa?

Polisi beralasan sejumlah mobil taktis dan personel Brimob bersiaga di Bareskrim untuk pengamanan gedung. Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Brigjen Andi Rian menyebut pengamanan itu permintaan langsung Kepala Bareskrim Komjen Agus Adrianto.

“Kehadiran personel Brimob untuk pengamanan Bareskrim, itu atas permintaan resmi Kabareskrim,” ujar Andi saat dihubungi wartawan, Sabtu (6/8).

Ia menegaskan bahwa kehadiran Brimob untuk pengamanan gedung Bareskrim secara keseluruhan. “Pengamanan Bareskrim [keseluruhan],” tegasnya.

Sebelumnya, sekitar 20 personel Brimob tampak berdatangan ke Bareskrim Polri hari ini. Kedatangan ini diduga berkaitan dengan perkembangan pengusutan kasus penembakan Brigadir Yosua.

Berdasar pantauan di lapangan, pukul 13.20, dua mobil taktis Brimob memasuki Bareskrim. Sekitar 10 orang personel dengan seragam loreng dan bersenjata lengkap turun dari mobil.

Satu jam sebelumnya, 10 orang personel Brimob telah lebih dulu datang dengan tiga mobil taktis. Tak selang lama, para personel Brimob masuk ke Gedung Awaloedin Djamin dan menuju lift.

Rombongan Brimob pertama masing-masing datang dengan membawa tas besar berwarna hitam. Sementara, rombongan berikutnya datang tanpa membawa tas atau barang tambahan. Mereka hanya terlihat mengenakan rompi anti peluru, senapan laras panjang, dan pelindung kepala.(SW)