JAKARTA – Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md mengadakan pertemuan dengan sejumlah mantan menteri, rektor universitas dan tokoh agama.

Para tokoh yang hadir antara lain Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan, Mantan Menko Bidang Kesejahteraan Rakyat Alwi Shihab, Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Al Hilal Hamdi, Mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin serta Mantan Menristek Muhammad AS Hikam.

Acara pertemuan digelar di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (21/2/2023). Rektor yang menghadiri pertemuan itu yakni Rektor Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) dan Rektor Universitas Al-Azhar Asep Saefuddin.

“Topik tadi seperti anda tahu banyak, seperti masalah situasi politik, yang supaya pemerintah jangan melayani pembicaraan mengenai penundaan pemilu, ndak usah ditanggapi,” kata Mahfud Md kepada wartawan, Selasa (21/2/2023).

Mahfud Md menekankan negara tunduk kepada konstitusi. Sehingga dia memandang pemerintah semestinya tak perlu menanggapi isu penundaan pemilu.

“Kalau yang lain bicara lain ya susah sih kita ngelarang nya. Ini negara konstitusional. Tapi ya kita tadi diberi tahu sudahlah ndak usah ditanggapi. Pokoknya pemilu jalan. Oke, kita nyatakan begitu. Itu tadi,” sambungnya.

Selain itu, pertemuan siang ini juga menyinggung soal penyelesaian nonyudisial pelanggaran HAM berat di masa lalu (PPHAM). Sejauh ini, pihaknya tengah menyiapkan langkah komprehensif.

“Tadi memang ada yang tanyakan follow up, prosesnya ada beberapa. Kok PPHAM seperti diumumkan kok hilang? Nggak. Kita masih akan menyiapkan langkah-langkahnya. Tadi ada beberapa pertanyaan gitu, dari beberapa orang, kita teruskan. Sudah kita jelaskan,” terang Mahfud Md.(SW)