Banda neira mungkin tidak begitu familiar bagi sebagian orang. Namun, kali ini salah satu surga tersembunyi yang ada di Kepulauan Banda, Maluku tersebut nampaknya mulai mencuri perhatian UNESCO. Bahkan, lembaga dunia itu menjadikan pulau di timur Indonesia ini sebagai situs warisan dunia yang potensial.

Memang benar, Banda Neira termasuk salah satu pulau terbaik dengan kekayaan alam dan keindahan lautnya. Bahkan, salah satu dari sepuluh pulau vulkanik di Maluku itu pernah menjadi satu-satunya daerah penghasil rempah di dunia. Ketika berkunjung kesana, wisatawan akan menemukan pohon hijau tropis, myristica asli yang menjulang tinggi dan aromatik. Pohon inilah yang menghasilkan rempah-rempah pala dan gada.

Situs Benteng Belgica di Banda Neira (Foto: canva)

Banda Neira juga kaya akan sejarah masa lalunya. Di sana tersebar benteng-benteng peninggalan zaman penjajahan yang masih tegak berdiri. Salah satu yang paling ikonik dan menjadi lokasi pariwisata adalah Fort Belgica.

Di samping wisata bersejarah, tentu yang tidak kalah epiknya dari kawasan timur Indonesia adalah wisata bahari. Banda Neira akan menyuguhkan keindahan terumbu karang dan kekayaan bawah laut lainnya. Maka dari itu, buat pecinta diving atau snorkeling ini bisa dijadikan pilihan terbaik untuk berwisata.

Ada laut, ada gunung yang menjulang indah. Tentu wisata yang terkenal adalah Gunung Api Banda. Di sini pengunjung akan melihat “Magma Flow” yaitu spot menyelam cantik yang diakui dunia. Dengan pasir hitam dan terumbu karang yang diselingi oleh sisa-sisa reruntuhan Gunung Api Banda, lokasi ini terkesan jauh dari kata mengerikan.