JAKARTA – Jika jadi Cawapres Prabowo, Gibran bakal dicoret dari keanggotaan PDIP. Karena keluar dari garis partai. Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo bicara soal nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang menguat sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) Prabowo Subianto.

Meski menyerahkan keputusan pada Gibran, Rudy menyebut Gibran otomatis akan keluar dari PDIP jika jadi cawapres Prabowo.

“Aturan partai sudah jelas, kalau sudah kamu di PDIP dicalonkan di partai lain ya otomatis (hangus keanggotaan) to ya. Lha yang mencalonkan itu di mana, siapa, sebagai apa,” kata Rudy dilansir detikJateng, Selasa (10/10/2023).

Rudy menyebut Gibran tak perlu keluar dari PDIP jika menerima pinangan Prabowo. Gibran secara otomatis akan keluar dari PDIP. “Tidak usah keluar, kalau sudah pindah partai yo sudah otomatis (keluar) to yo,” jelasnya.

Wali Kota Solo 2015-2021 itu memberikan contoh beberapa kader PDIP yang otomatis keluar usai maju dari partai lain. Misalnya, Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, yang pada tahun 2011 gagal di pilkada Sragen saat maju lewat PDIP dan maju lagi lewat Gerindra, tapi sekarang sudah kembali ke PDIP.

Sehingga, bila Gibran maju dari partai lain, maka otomatis keanggotaan Gibran di PDIP secara otomatis hilang.

“Sehingga kalau nanti Mas Gibran dicalonkan lewat partai lain seperti tadi contohnya, Slamet Suryanto yang mendaftar dari PDS ya sudah bukan kader PDIP, contohnya banyak,”tuturnya.(SW)