JAKARTA – Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan persiapan deklarasi bersama Koalisi Perubahan sudah matang. Dia menyebut ketiga partai koalisi sudah menerima alias legowo.

“Alhamdulillah semua (persiapan deklarasi) sudah matang. Semua legowo. Semua sadar, rakyat, rakyat, dan rakyat yang utama,” ujar Mardani saat dihubungi, Selasa (14/3/2023).

Mardani menargetkan deklarasi itu bakal dilakukan sebelum bulan ramadhan. Anies disebut akan melakukan silaturrahmi finalnya.

“InsyaAllah doa kita semua sebelum Ramadan sudah kita deklarasikan. Mas Anies akan melakukan final silaturrahim,” kata anggota Komisi II DPR ini.

“Ramadaan itu bulan penuh berkah, Ramadan itu bulan kasih sayang. Jadi kita berharap keberkahan dan kasih sayang Ramadan untuk Insyaallah sebelum Ramadan bisa deklarasi bersama,” sambungnya.

Mardani mengaku masih mencari tanggal yang tepat untuk deklarasi. Yang jelas, lanjut Mardani, deklarasi bakal dilakukan sebelum 23 Maret 2023.

“Doakan, masih cari yang paling kosong yang semua orang (ketiga partai) bisa ikutan (deklarasi),” tutur Mardani.

“He-he-he, sebelum 23 Maret lah,” sambungnya.

Sebelumnya, juru bicara (jubir) Anies Baswedan, Hendri Satrio (Hensat), bicara soal waktu deklarasi bersama calon presiden (capres) Koalisi Perubahan. Dia menyebut tak ada gesekan terkait pemilihan bakal calon wakil presiden di koalisi tersebut.

“Apalagi kan sempat ditakutkan kan proses pemilihan cawapresnya tuh. Cuma setelah, bahkan Pak Surya Paloh juga oke dengan terbuka dengan nama-nama yang ada, termasuk Mas AHY dan PKS juga mengajukan nama, semuanya sepakat Mas Anies yang pilih. Jadi sebetulnya nggak ada gesekan yang berarti. Nggak ada proses demokrasi yang sekeras sebelumnya lah, setelah PKS deklarasi,” kata Hendri Satrio kepada wartawan di The St Regis, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (13/3).

Hensat mengatakan deklarasi bersama Koalisi Perubahan untuk mengusung Anies Baswedan hanya menunggu momentum yang tepat. Menurutnya, deklarasi menunggu ketersediaan waktu para Ketua Umum parpol dan Anies Baswedan.

“Waktu saja sih kelihatannya, waktu saja, mungkin juga ketersediaan waktu para ketua umum dan Presiden PKS maksudnya, terus kesediaan waktunya capres. Menurut saya sih nggak dalam waktu lama lagi,” ujarnya.

Dia mengatakan deklarasi itu akan dilakukan dalam waktu dekat. Dia menyebutkan target deklarasi itu akan dilakukan sebelum puasa.

“(Target deklarasi) komunikasi yang terakhir itu sebelum puasa,” ujarnya.

Hensat mengatakan deklarasi bersama capres tak dilakukan bersamaan dengan deklarasi cawapres. Dia menuturkan deklarasi itu akan dilaksanakan dalam waktu berbeda.

“Satu paket. Jadi flow-nya itu yang pertama adalah deklarasi bersama partai politik kemudian deklarasi cawapresnya,” ujarnya.(SW)